“Yaa, Islam mah cukup di masjid aja. Gak usah ngatur-ngatur politik, ekonomi, pendidikan, dan lain-lain!”
Kalimat seperti itu seringkali kita dengar dari sebagian kaum Muslimin hari ini akibat sudah terpapar pemahaman barat sekulerisme (memisahkan agama dari kehidupan) juga dari liberalisme (kebebasan dalam berkehidupan). Ironisnya, ucapan itu keluar dari mulut seorang Muslim yang seharusnya paham bahwa Islam adalah agama yang syamilan wa kamilan, menyeluruh dan sempurna.
Padahal Allah telah berfirman dengan sangat tegas:
> يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ادْخُلُوا فِي السِّلْمِ كَافَّةً
"Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan..."
(QS. Al-Baqarah: 208)
Ayat ini bukan sekadar ajakan ritual, tapi seruan untuk mengatur seluruh aspek kehidupan dengan Islam. Karena Islam bukan hanya soal solat, puasa, zakat, atau haji. Islam juga mengatur muamalah, seperti:
Pergaulan laki-laki dan perempuan
- Pernikahan
- Politik
- Hukum
- Pendidikan
- Ekonomi
- Kesehatan
- Bahkan hubungan antarnegara!
---
👫 Pergaulan Bebas = Awal Kehancuran!
Hari ini kita menyaksikan banyak anak muda campur baur bebas laki-laki & perempuan tanpa batas. Nongkrong bareng, ngonten bareng, pergi bareng, padahal bukan mahram. Yang lebih parah? Banyak di antara mereka yang terjerumus dalam zina, hamil di luar nikah, bahkan aborsi!
> وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً ۛ وَسَاءَ سَبِيلًا
"Dan janganlah kamu mendekati zina. Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk."
(QS. Al-Isra’: 32)
Islam itu mencegah sebelum terjadinya kerusakan. Maka jangan heran jika perintah memisahkan laki-laki dan perempuan di tempat umum, di sekolah, di pernikahan, dan acara-acara lainnya adalah bentuk penjagaan terhadap akhlak dan kehormatan.
---
💍 Pernikahan Itu Ibadah, Bukan Ajang Maksiat!
Banyak kita jumpai pernikahan hari ini diselingi oleh dangdutan, joget-joget campur baur, bahkan ada minuman keras dalam pesta. Padahal menikah itu bagian dari sunnah. Maka sudah semestinya menikah itu haruslah mengikuti sesuai syariat Islam seperti tamu pria (ikhwan) & wanita (akhwat) itu dipisah bukan disatukan alias campurbaur! Eh ini ketambahan lagi tak jarang terjadi kemaksiatan di acara pesta pernikahan tersebut, ingat! Ketika ada tradisi yang bertabrakan dengan syariat maka tradisi itulah yang harus tunduk pada syariat bukan kebalikannya! Rasulullah ﷺ, bersabda :
> النِّكَاحُ سُنَّتِي، فَمَنْ رَغِبَ عَنْ سُنَّتِي فَلَيْسَ مِنِّي
“Nikah adalah sunnahku. Barangsiapa berpaling dari sunnahku, maka dia bukan dari golonganku.”
(HR. Ibnu Majah)
Kalau pernikahan saja—yang seharusnya sakral—dilakukan dengan gaya liberal sekuler, lantas dimana letak Islamnya?
---
🏛️ Politik, Hukum, dan Ekonomi: Masihkah Islam Diabaikan?
Hari ini umat Islam hidup di bawah sistem yang bukan berasal dari Islam. Demokrasi mengajarkan hukum buatan manusia, ekonomi dipenuhi dengan riba, dan hukum-hukum Allah ditolak atas nama HAM dan pluralisme.
Padahal Allah telah berfirman:
> وَمَن لَّمْ يَحْكُم بِمَا أَنزَلَ اللَّهُ فَأُوْلَٰئِكَ هُمُ الْكَافِرُونَ
"Barangsiapa tidak memutuskan perkara menurut apa yang diturunkan Allah, maka mereka itu adalah orang-orang kafir."
(QS. Al-Ma’idah: 44)
> أَفَحُكْمَ الْجَاهِلِيَّةِ يَبْغُونَ ۚ
"Apakah hukum jahiliyah yang mereka kehendaki?"
(QS. Al-Ma’idah: 50)
---
📚 Pendidikan Juga Harus Berdasarkan Islam!
Hari ini banyak sekolah dan kampus—bahkan yang berlabel Islam—tapi kurikulumnya sekuler, liberal, bahkan menyebarkan ide pluralisme dan toleransi kebablasan. Islam malah dipojokkan, dianggap konservatif dan tidak modern!
Padahal, ilmu tanpa iman = bencana.
Karena itu, pendidikan yang benar adalah membentuk manusia bertakwa dan memahami Islam secara kaffah.
---
🔥 Awas! Islam Itu Bukan Cuma Ritual!
Siapa bilang Islam hanya solat dan puasa?
Itu hanya bagian kecil dari Islam.
Tapi ada sebagian orang yang menolak ajaran Islam dalam muamalah padahal rajin solat & ngaji.
> يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لِمَ تَقُولُونَ مَا لَا تَفْعَلُونَ
"Hai orang-orang yang beriman, kenapa kamu mengatakan apa yang tidak kamu kerjakan?"
(QS. Ash-Shaff: 2)
---
♻️ Hikmah & Harapan
Umat ini harus bangkit!
Jangan hanya sibuk dengan ibadah ritual, tapi lupa bahwa Islam mengatur semua lini kehidupan.
Jika umat ini ingin mulia, maka kembalilah pada Islam secara total, bukan setengah-setengah. Jangan sampai kita termasuk orang-orang yang:
> أَفَتُؤْمِنُونَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُونَ بِبَعْضٍ
"Apakah kamu beriman kepada sebagian Kitab (Al-Qur'an) dan ingkar terhadap sebagian yang lain?"
(QS. Al-Baqarah: 85)
📢 Maka saatnya kita semua ambil bagian dalam dakwah muamalah Islam, karena Islam bukan hanya agama masjid, tapi agama kehidupan!
---
Wallahu a’lam bish-showab.
Takbir!
ALLAHU AKBAR‼️
Posting Komentar untuk "Kenapa Banyak Umat Islam Melupakan Muamalah? (Pergaulan, Pernikahan, Pendidikan, Kesehatan bahkan Politik) Ingat! Islam Itu Bukan Cuma Soal ritual Ibadah Doank‼️"